LIGHTNING WATCH

Lightning Watch adalah sebuah jam tangan konsep unik. Jika biasanya jam tangan biasa memakai jarum sebagai penunjuk waktunya, maka jam tangan ini memakai LED yang mensimulasikan nyala api dari pemantik api. LED berwarna biru dipakai untuk penunjuk jam, sedangkan LED berwarna kuning untuk penunjuk menit. Sedangkan bagian tengahnya menyerupai kompor yang sedang menyala.

Jika ada yang ingin membuat jam tangan konsep ini laris di pasaran, mungkin mereka tinggal membuat bagian tengahnya benar-benar bisa berfungsi sebagai kompor dan menukar lampu LED-nya dengan semburan kecil api yang sesungguhnya



SUMBER : http://maniatekno.com/2011/01/lightning-watch-jam-tangan-konsep-yang-benar-benar-panas.html#more-12481

wearable signal-lampu merah yang bisa dipasang di pohon

MANIATEKNO.COM — Salah satu persyaratan kota yang ramah lingkungan adalah memiliki banyak pepohonan, namun kadang sebuah pohon dikorbankan demi sebuah lampu merah. Tiga desainer Korea, Gisung Han, Hwanju Jeon dan Jaemin Lee mencoba memberikan solusi terhadap masalah ini.

Mereka membuat sebuah konsep lampu merah masa depan yang disebut Wearable Signal, dalam bentuk panel surya LED fleksibel yang bisa membungkus benda berbentuk silinder mana pun. Dengan keunggulan mudah dipasang, enak dipandang, ramah bagi lingkungan dan ringan di kantong, lampu lalu lintas ini bisa menjadi pertimbangan menarik bagi para walikota untuk mempercantik kota mereka sekaligus mempromosikan teknologi yang ramah lingkungan.

sumber :http://maniatekno.com/2011/02/wearable-signal-lampu-merah-yang-bisa-dipasang-di-pohon.html#more-12593

giving tree-alat pengisi baterai ponsel

MANIATEKNO.COM — Biasanya yang namanya alat pengisi baterai ponsel/charger tidak memiliki penampilan menarik. Namun yang satu ini beda. Diberi nama Giving Tree, alat pengisi baterai khusus iPhone dengan sistem multi-konektor ini memiliki bentuk seperti pohon.

Giving Tree memiliki desain tiga cabang, di mana Anda bisa menarik kabel hijaunya untuk mengisi ulang baterai iPhone Anda. Tiga cabang mungkin bagi banyak orang tidak cukup, namun konsep desain ini baru permulaan. Selain itu di bagian puncak batangnya terdapat sebuah lampu indikator yang bisa berubah warna, tergantung dari jumlah iPhone yang sedang diisi ulang.

Jika ditambahkan dengan sedikit kreativitas, mungkin Giving Tree bisa berevolusi menjadi berbagai macam bentuk pohon, pohon Natal mungkin?

sumber :http://maniatekno.com/2011/02/giving-tree-alat-pengisi-baterai-ponsel-dengan-konsep-pohon.html#more-12733

MANIATEKNO.COM — Para tuna netra sering kali harus mengandalkan tangannya. Tangan merupakan salah satu anggota tubuh yang paling peka, dan dengan kepekaan ini, desainer Calin Giubega telah menciptakan sebuah peta tangan yang memungkinkan para tuna netra “melihat” dengan gerakan dan seolah para tuna netra memiliki radar tersendiri.
Di dalam peta yang dipasang di tangan ini, ada ruang lingkup yang menciptakan simbol-simbol dan gerakan yang memberitahu para tuna netra apa yang ada di hadapan mereka. Minivo ini mengingatkan kami pada Dare Devil yang memiliki kepekaan seperti radar.



sumber : http://maniatekno.com/2011/02/minivo-alat-yang-memampukan-para-tuna-netra-menjadi-dare-devil.html#more-12968

Aria headphone-teknologi ramah lingkungan

MANIATEKNO.COM — Headphone Ashcraft Aria merupakan kombinasi dari bahan-bahan daur ulang dan teknologi audio canggih yang diperuntukkan untuk para audiophile.

Headbandnya dibalut dengan kayu daur ulang dari gitar akustik. Satin yang melapisi ear cupnya terbuat dari aluminium daur ulang. Kulit yang dilapisi dengan kapas di sekitar ear cup diperoleh dari tas-tas, jaket-jaket bekas. Suaranya dihasilkan oleh driver yang berlapis titanium 40 mm yang menghantarkan kejernihan ekstrim. Ashcraft Aria ini memang benar-benar ditujukan untuk para mania tekno pecinta musik

sumber:http://maniatekno.com/2011/02/aria-headphone-sinergi-audiophile-dan-teknologi-ramah-lingkungan.html#more-12969

Kecepatan Akses Internet

Kecepatan Akses Internet-Dial Up melalui Jalur PSTN

Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN)

Dial-up Connection umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).

Kecepatan Akses Internet-ADSL

ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).

Berapakah Bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL:

1. Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps.
2. Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.
3. Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
4. Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.

Kecepatan Akses Internet-3G

3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).

3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:

• Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
• Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
• Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.

Kecepatan Akses Internet-WiFi

Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g.

Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman.

Kecepatan Akses Internet-GPRS

GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).

Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.

Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:

• Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
• Software yang dipergunakan
• Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan

Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.

sumber:http://abdurrahim.web.id/internet/materi3c.html

laptop toshiba libretto w100 dual screen

Ada kabar gembira dan kabar buruk bagi para penggemar Laptop. Kabar gembiranya Libretto W100 yang tadinya hanya sebuah konsep kini dijadikan produk komersil oleh Toshiba. Kabar buruknya sekarang baru dijual di AS dan sejauh ini tidak ada info yang mengatakan sampai kapan persediaannya masih ada. Dari awal ada kabar bahwa laptop dual screen ini akan dibuat secara terbatas dan hanya seminggu setelah dijual di Jepang, W105-L251 ini akan dijual di AS.

Dijual dengan harga $1.099,99 (sekitar Rp 9,9 juta dengan kurs $1=Rp 9050), para mania tekno akan mendapatkan prosesor Pentium U5400, Windows 7 Home Premium (32-bit), integrated Intel HD graphics, memory card reader, memori DDR3 sebesar 2G, SSD 62GB, 802.11b/g/n WiFi, Bluetooth 2.1+EDR, builtin webcam dan 8-cell battery. Tidak ketinggalan panel LCD WSVGA 7 inci ganda. Toshiba memperkirakan dibutuhkan 2-3 minggu untuk laptop ini sampai jika dipesan secara langsung. Dengan adanya dual screen berarti para mania tekno bisa membaca e-paper layaknya koran biasa. Praktis sekali bukan?

sumber;http://maniatekno.com/2010/08/video-laptop-toshiba-libretto-w100-dual-screen.html#more-2873

kamera unik

Bagi para mania tekno penggemar fotografi, sekarang saatnya berpikir di luar kebiasaan. Kami berani bertaruh kalau bentuk kamera ini tidak pernah terlintas di benak para mania tekno. Ini adalah Digital Reflex Camera (DSLR) Yaniv Berg. Bodi kamera seluruhnya menyatu, sementara lengkungan di bagian ujung akan menunjukkan gambar kepada para mania tekno lewat interface kotak. Juga terdapat interface lain di bagian samping kamera.

Perlu diakui bahwa ini adalah sebuah tindakan yang berani, bentuk kamera diubah secara ekstrim, di atas semua itu, Berg memakai desain dari kamera refleks lama di mana lensa mata terletak di bagian atas kamera bukan berada di bagian belakang. Kamera ini akan membuat fotografer mendekatkan kamera ke perut selama sesi pemotretan, yang akan menciptakan sebuah pengalaman yang berbeda dengan memegang kamera di depan wajah. Pose inilah yang diharapkan oleh Berg. Setelah selesai memotret, para mania tekno bisa melihat hasil foto dengan memutar kamera dan layar interface secara otomatis akan mengubah gambar menjadi mode display dan memutar gambar 180 derajat. Keren bukan?
sumber:http://maniatekno.com/2010/08/ini-baru-kamera-unik-kamera-lengkung-dari-yaniv-berg.html#more-2773

mesin penerjemah masa depan

Di masa depan di mana batas-batas negara akan semakin kabur, dengan sendirinya orang dengan bahasa yang berbeda akan saling berinteraksi. Untuk itu diperlukan suatu perangkat yang bisa menerjemahkan bahasa, obyek, tulisan-tulisan.

Mesin penerjemah transparan ini memiliki tiga pilihan. Dengan Window Mode, para mania tekno bisa melihat dunia lewat layar transparannya, mengidentifikasi obyek-obyek yang kemudian direlay ke para pengguna. Mesin ini juga dilengkapi informasi dari Wiki yang disediakan oleh orang-orang yang tinggal di sekitar area yang dijelajahi mesin penerjemah ini.

Lalu dengan Text Mode para mania bisa menerjemahkan kalimat-kalimat di koran, rambu jalan atau obyek apa saja yang ada tulisannya. Sekali lagi informasi dari Wiki yang disediakan dan seperti Wikipedia, para moderator akan memastikan info-info yang diberikan itu benar.

Lalu dalam Speech Mode para mania tekno bisa menerjemahkan kata-kata yang diucapkan secara langsung. Mic dan speaker ditempatkan di bagian atas alat ini. Para mania tekno juga bisa bicara ke mesin penerjemah ini dan mesin ini akan memutarnya kembail dengan bahasa pilihan para mania tekno. Ke depannya kalau melakukan perjalanan keluar negeri tidak akan memerlukan tourist guide. Cukup dengan membawa mesin penerjemah ini, komunikasi akan lancar.
sumber:http://maniatekno.com

tulang keren yang jago merekam

Semua orang tahu kalau perekam suara di ponsel atau MP3 player itu memiliki kualitas yang buruk. Karena saat beberapa fungsi diintegrasikan sekaligus ke dalam satu produk, kadang ada beberapa hal yang harus dikorbankan. Desainer Dror Goldblum menyadari hal ini dan untuk menyelamatkan perangkat perekam suara dari kualitas rendah selamanya, dia menciptakan tulang ini!

Perekam suara Goldblum memiliki dua kemampuan yang seharusnya dimiliki semua perekam suara — merekam dan memutar suara. Perangkat ini juga melakukan suatu hal penting yang cukup baru, perangkat ini bisa terhubung dengan komputer lewat USB untuk memindahkan file suara yang direkam. Dilengkapi dengan earphone jack, interface suara optis dan untuk menampilkan dan mengaktifkan mikrofon, alat ini cukup diputar. Begitu alat ini dinyalakan, alat ini bisa diletakkan di meja sementara para mania tekno mendengarkan dosen mengajar.